Pengertian
LOGIKA dan ALGORITMA dengan Fungsinya
Logika berasal
dari dari bahasa Yunani yaitu LOGOS yang berarti ilmu. Logika dapat diartikan
ilmu yang mengajarkan cara berpikir untuk melakukan kegiatan dengan tujuan
tertentu.
Algoritma berasal dari nama seorang
Ilmuwan Arab yang bernama Abu Jafar Muhammad Ibnu Musa Al
Khuwarizmi penulis
buku berjudul Al Jabar Wal Muqabala.
Kata
Al Khuwarizmi dibaca orang barat menjadi Algorism yang kemudian lambat laun
menjadi Algorithm diserap dalam bahasa Indonesia menjadi Algoritma.Algoritma
dapat diartikan urutan penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis
menggunakan bahasa yang logis untuk memecahkan suatu permasalahan.
Apa itu "LOGIKA"
- Penalaran atau bentuk pemikiran yang masuk akal.
- ilmu yang diberikan prinsip-prinsip yang harus diikuti agar dapat berfikir valid menurut aturan.
- LOGIKA dalam Ilmu pengetahuan
Logika
merupakan sebuah ilmu pengetahuan dimana objek materialnya adalah berpikir(khususnya
penalaran /proses penalaran) dan objek formal logika adalah berfikir/penalaran
yang di tinjau dari segi ketepatanya.
- LOGIKA dalam matematika murni
Logika masuk
kedalam kategori matematika murni karena matematika adalh logika yang tersistematisasi
,matematika adalah pendekatan logika pada metode ilmu ukur yang menggunakan
tanda tanda/symbol symbol matematika (logika simbolik).
Fungsi dari LOGIKA
- Membentuk setiap orang yang mempelajari logika untuk berfikir secara rasional, kritis, lurus, ketat, tertib, dan metodis.
- Meningkatkan kemampuan secara format dan objektif.
- Menambah kecerdasan dan meningkatkan kemapuan berfikir secara tajam dan mandiri.
- Memaksa dan mendorong untuk berpikir sendiri dengan menggunakan akses akses sistematis.
- Meningkatkan cinta akan kebenaran dan menghindari kesalahan befikir, kekeliruan, serta kesesata.
- Mampu melakukan analisis terhadapsuatu kejadian.
Apa itu
"ALOGARITMA"
Algoritma
adalah urutan penyelesaian masalah yang di deskripsikan secara logis untuk memecahkan
suatu masalah. Dalam ilmu komputer Algoritma dikenal dengan langkah-langkah
komputasi yang terdiri dari masukan dan keluaran. Karena itu Algoritma biasanya
dijadikan dasar atau pengantar bahasa pemrograman (misalnya Pascal) dalam study
yang berkecimpung atau berhubungan dengan ilmu komputer. Misalnya Teknik
Informatika.
Seperti yang
telah diketahui bahwa komputer memerlukan instruksi yang berupa langkah-langkah
pengurutan sehingga sebuah prosedur dapat dijalankan. Nah, prosedur yang berisi
langkah-langkah penyelesaian masalah inilah yang disebut dengan Algoritma.
Jadi, Sebelum masuk kepada tahap pemrograman komputer dengan bahasa
pascal/lainnya ada baiknya mempelajari Algoritma yang merupakan pengantar
kepada pemrograman komputer tersebut.
Algoritma
terdiri dari beberapa notasi yaitu Deskriptif, Bagan-alir, dan Pseudo-Code.
Namun yang paling mirip dengan bahasa pemrograman pascal adalah notasi
Pseudo-Code. Karena pada notasi ini sedikit menyerap bahasa Pascal. Meskipun
tidak semua tata cara penulisan/aturan dalam bahasa pascal diikuti. Algoritma
dalam notasi ini sangat cocok untuk lebih mudah memahami atau menjalankan
pemrograman dalam bahasa Pascal.
Dalam
matematika dan ilmu komputer, algoritma adalah prosedur langkah-demi-langkah
untuk penghitungan. Algoritma digunakan untuk penghitungan, pemrosesan data,
dan penalaran otomatis.
Contoh
gambar Struktur "LOGIKA ALGORITMA"
Lantas apa
fungsinya kita menggunakannya, fungsinya yaitu :
- Memperkuat cara berfikir kita untuk menyelesaikan suatu masalah
- Membantu otak agar berfikir panjang
- Memperkuat analisis ketika pembuatan program
- Memperluas space berpikir
Buat kamu
yang sudah membaca, sekarang kamu tahu, tujuan dari menerapkan LOGIKA dan
ALGORITMA, ini juga bukan untuk di pelajari tapi cukup dimengerti, digunakan,
dan dikembangkan.
Ciri-ciri
dari Algoritma Dan Contoh
·
Ciri-ciri Algoritma :
1. Memiliki
awal dan akhir (terbatas)
2. Tidak
memiliki arti ganda dan tidak membingungkan
(not ambigous)
3. Memiliki
input
4. Memiliki
output
5.
Harus
efektif (bisa menyelesaikan persoalan)
Contoh
: Mempersiapkan kertas dan amplop
Mempersiapkan alat tulis, seperti pena atau pensil.
Mulai menulis
Memasukkan kertas ke dalam amplop
Pergi ke kantor pos untuk mengeposkan surat tersebut
Sifat-Sifat Algoritma
·
Input : Suatu algoritma mempunyai input atau
kondisi awal sebelum dilaksanakan, bias berupa nilai-nilai peubah yang diambil
dari himpunan khusus.
·
Output : Suatu algoritma akan menghasilkan
output setelah dilaksanakan. Suatu algoritma akan mengubah sebuah kondisi awal
menjadi kondisi akhir, dimana nilai output diperoleh dari nilai input yang
telah diproses melalui algoritma.
·
Definiteness : Langkah-langkah yang dituliskan
dalam algoritma terdefini dengan jelas sehingga mudah dilaksanakan oleh
pengguna algoritma.
·
Finiteness : Suatu algoritma harus memiliki
kondisi akhir atau output setelah sejumlah langkah yang terbatas jumlahnya
dilakukan terhadap setiap kondisi awal atau input yang diberikan.
·
Effevtiveness : Setiap langkah dalam algortima
dilaksanakan dalam suatu selang waktu tertentu sehingga pada akhirnya
didapatkan solusi sesuai dengan yang diharapkan.
·
Generality : Langkah-langkah algoritma berlaku
untuk setiap himpunan input yang sesuai dengan persoalan yang diberikan, tidak
hanya untuk himpunan tertentu.
Struktur dari
Algoritma
·
Bagian
kepala (header) : memuat nama algoritma serta informasi atau keterangan tentang
algoritma yang ditulis
·
Bagian
Deklarasi ( definisi variable ) : memuat definisi nama variable, nama tetapan,
nama prosedur, nama fungsi, tipe data yang akan digunakan dalam algoritma.
·
Bagian
Deskripsi (rincian langkah ) : memuat langkah-langkah penyelesaian masalah,
termasuk beberapa perintah seperti baca data, tampilkan, ulangi, yang mengubah
data input menjadi output.
Untuk lebih
mudah memahami arti dari algoritma
dicontohkan sebuah permasalahan penukaran isi dari dua gelas. Diberikan dua
buah gelas A dan B, gelasA berisi air teh dan gelasB berisi air kopi.
Pertukarkan isi gelas tersebut sehingga menghasilkan gelasA yang semula berisi
air teh menjadi berisi air kopi dan gelasB yang semula berisi air kopi menjadi
berisi air teh. Ilustrasi permasalahan ini dapat dilihat pada Gambar berikut
:
Gambar. Penukaran gelas isi gelas A dan gelas B.
Cara penyelesaian permasalahan ini
adalah sebagai berikut. Untuk mempertukarkan isi gelasdengan benar, maka
diperlukan gelastambahan yang kita namakan gelasCsebagai tempat penampungan
sementara.Berikut Algoritmanya:
1. Siapkan gelas cadangan C
2. Tuangkan air teh dari gelas A ke
dalam gelas C (gelas A menjadi kosong).
3. Tuangkan air kopi dari gelas B ke
dalam gelas A (gelas B menjadi kosong).
4. Tuangkan air teh dari gelas C ke
dalam gelas B.
Ilustrasi
langkah-langkah algoritma dapat
dilihat pada Gambar.
Gambar
. Langkah-langkah penukaran gelasisi gelas A dan gelas B.
pengertian logika dan algoritma
BalasHapusCasino Player Benefits - JTG Hub
BalasHapusIn 목포 출장안마 addition, this promotion will also apply 의정부 출장안마 to all new players on 남원 출장마사지 a no deposit basis. All new players will also 의왕 출장샵 be able to place bets 파주 출장마사지 on casino games